Media Vietnam Soroti Ketegangan Presiden Jokowi Saat Tonton Final Timnas Indonesia vs Vietnam

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah media Vietnam ikut menyoroti respons Presiden Joko Widodo saat Timnas Indonesia U-22 untuk pertama dalam 32 tahun terakhir akhirnya mampu menyabet medali emas sepak bola SEA Games.

Media Vietnam tersebut, dalam pemberitaannya, dilaporkan mengklaim Presiden Jokowi stres saat melihat laga final SEA Games 2023 antara Timnas U-22 Indonesia melawan Thailand.

Media Vietnam kembali membuat heboh lewat pemberitaannya tentang Timnas U-22 Indonesia, kali ini menyeret Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Timnas Indonesia Raih Emas Seusai 32 Tahun, Erick Thohir: Diinjak, Dipukul, Dicurangi Bangun Lagi!

Baca juga: Kegilaan Final Indonesia vs Thailand: Selebrasi Kepagian, Komang Tinju Kiper, Lawan Provokasi Duluan

Melalui artikel yang diunggah pada Rabu (17/5/2023), TheThao247.vn, salah satu media Vietnam menyebut laga final SEA Games 2023 membuat Presiden Jokowi stres.

Berdalih pertandingan Indonesia melawan Thailand yang berjalan sangat panas, TheTha0247.vn menyebut Jokowi stres saat memantau jalannya laga.

"Presiden Indonesia mengaku stres, memuji para pemain luar biasa seusai final yang menyesakkan," bunyi judul artikel TheThao247.vn.

Media ini juga menyertakan kutipan dari Presiden Jokowi, namun tak satupun kata yang dituliskan menyebut bahwa ia stres.

Presiden Jokowi hanya mengaku tegang saat menyaksikan laga final tensi tinggi, yang disertai insiden baku hantam dan tawuran antarkedua tim.

"Determinasi pemain muda Indonesia di SEA Games 2023 di Kamboja hari ini luar biasa," tulis TheThao247.vn lagi.

"Laga dramatis yang diwarnai hujan kartu merah dan kuning, gol indah dalam 120 menit."

"Malam ini, tim U22 Indonesia mampu merebut medali emas sepak bola putra SEA Games setelah mengalahkan tim kuat Thailand di final."

"Penantian selama 32 tahun membuahkan hasil."

"Dari Medan, Sumatera Utara, saya menyaksikan pertandingan U22 Indonesia dengan tegang tapi sangat bahagia. Selamat untuk semua pemain muda," imbuh mereka.