Kata PSSI Soal Atlet Cabang Olahraga Lain yang Merasa Tak Dihargai di Kirab Juara SEA Games 2023
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo melepas para atlet yang sukses meraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja dalam kegiatan kirab juara.
Kirab juara dilakukan dengan mengadakan konvoi yang bermula dari Kantor Kemenpora hingga Bundaran HI.
Tampak dalam pawai ini, semua mata justru tertuju pada Timnas Indonesia yang menaiki Bus Trans Jakarta dengan atap terbuka.
Baca juga: PSSI Lagi Kumpul Bukti, Indonesia Mau Adukan Thailand ke FIFA Soal Rusuh di Final SEA Games 2023
Baca juga: Kata AFC Soal Rusuh Final Indonesia vs Thailand di SEA Games: Tak Ada Pencabutan Medali, Tapi. . . .
Sementara di belakangnya, diikuti sebanyak delapan bus Bandros yang berisikan para atlet dari cabang olahraga lainnya.
Atlet renang Indonesia yang juga meraih emas di SEA Games 2023, dikabarkan tak meneruskan pawai karena menganggap perayaan hanya terfokus pada cabang olahraga sepakbola.
Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga menjelaskan bahwa pawai ini mulanya yang mengadakan PSSI, kemudian diusulkan agar para atlet lainnya juga ikut dalam kegiatan pawai ini.
“Oh kalau kita malah yang mengajak. Soal ini kan memang awalnya kami yang bikin acara baru kami ajak kolaborasi dengan Menpora, Mas Dito, supaya itu cabor semua lah, jangan cuma selebrasi bola,” kata Arya di SUGBK, Senayan. Jakarta. Jumat (19/5/2023).
Soal adanya atlet yang merasa tidak dispesialkan, Arya tak terlalu memusingkan.
Karena pada mulanya memang PSSI yang ingin merayakan kemudian mengajak cabor lainnya dengan tema kirab Juara.
“Ya, itu kami serahkan ke masing-masing cabor karena yang penting kami mau mengajak semua berkolaborasi. Kami kan keluarga semua, janan cuma kami yang merayakan tapi kita mau pingin juga mereka sama-sama. makanya kami ajak sama-sama,” kata Arya.
“Kolaborasi memang dengan Kemenpora. Jadi semua cabor semua ikut. Memang betul ada PSSI yang mendorong maju, tapi kita mengajak Kemenpora, Mas Dito, jadi Pak Erick ngajak Mas Dito untuk sama-sama maju merayakan SEA Games juga,” terang Arya.
“Jadi tak hanya bola tapi SEA Games semua karena SEA Games kan berkontribusi terhadap indonesia gitu ya. Kita tahu kita sampai 87 emas ya jadi semua kontribusi semua cabor, pungkasnya.