TRIBUNNEWS.COM- Bintang sepak bola Argentina, Angel di María dan istrinya dihujani kritik dari fans Juventus.

Keluarga Angel di Maria yang tidak tahu apa-apa pun mulai perang di Instagram setelah beberapa tifosi Juventus mengkritik keras Di Maria.

Angel di Maria melawan karena terus-terusan menjadi sasaran kritikan penggemar Juventus.

Juventus sedang menghadapi momen sulit, antara kemenangan terakhir yang mereka terima dari Empoli dan hal baru dari penghilangan 10 poin di Serie A.

Hasilnya membawa Juventus dari zona kualifikasi Liga Champions tersingkir ke luar empat besar.

Angel Di María akan pergi meninggalkan Juventus di bursa transfer mendatang.

Sebuah foto Angel di Maria di akun Instagramnya, ditemani oleh keluarganya, menjadi awal dari perjumpaan yang keras dengan seorang penggemar tim, yang menghinanya dengan kasar.

Dan masalahnya tidak berhenti di situ. Semuanya berawal ketika El Fideo menerbitkan sebuah gambar bersama istrinya, Jorgelina Cardoso, dan kedua putri mereka, dengan pesan yang lembut:

"Terima kasih karena selalu berada di sisiku, mengikutiku ke setiap tujuan, untuk 'memperbankan'ku ketika tidak ada orang lakukan, karena menunjukkan kepada saya bahwa cinta keluarga adalah hal terindah dan terpenting dalam hidup ini. Saya mencintai mereka dengan hidup saya."

Tetapi di antara komentar penggemar muncul kata-kata kasar dari fan Juventus.

"Keluar dari Turin, sial. Anda, (Leandro) Paredes dan semua tentara bayaran yang tidak tahu apa artinya mengenakan seragam Juve. Minggir, bajingan."

Mengingat pesan yang kuat, Angel di Maria memutuskan untuk hengkang.

“Orang yang tidak pantas memakai baju Juve adalah kamu. Karena tim dan para pemain dibelokkan seratus persen sampai akhir. Apa yang Anda lakukan adalah menunjukkan bahwa Anda hanya bersama Juventus di saat yang baik dan bukan di saat yang buruk. Saya mengirimi Anda salam yang besar. saya sampai akhir. Tidak seperti Anda."

Namun tak berhenti sampai di situ, fans lain pun bermunculan dengan pertanyaan untuk Di María.

Dan di sana istrinya juga meledak dengan tanggapan yang bahkan menyerang pelatih tim, Massimiliano Allegri.

“Dia tidak masuk tim! Dia bukan pelatih, dia bukan salah satu dari mereka yang lebih suka tinggal di belakang, memanggil diri sendiri untuk diam. Apakah Anda bodoh atau apakah mereka membayar Anda?".