TRIBUNNEWS.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) saat ini masih dipegang Ferry Paulus.
Pria berusia 59 tahun itu masuk menggantikan posisi Akhmad Hadian Lukita yang ditetapkan menjadi salah satu tersangka kasus Tragedi Kanjuruhan.
Tepatnya pada 1 Oktober 2022, Ferry Paulus mulai menjabat sebagai Dirut PT LIB.
Baca juga: Direktur PT LIB: Liga 1 2023/2024 Libur Saat Pemilu 2024
Awalnya Ferry Paulus dibebani jabatan Dirut PT LIB selama 3 bulan setelah pelantikannya.
Namun sampai kompetisi Liga 1 2022/2023 berakhir, Ferry Paulus masih diperpacaya mengisi jabatan tersebut.
Bahkan sampai saat ini, Ferry Paulus masih memegang kendali Dirut PT LIB.
Meskipun demikian, pria asal Manado tersebut enggan untuk melanjutkan posisinya saat ini.
"Mudah-mudahan enggak lanjut ya," buka Ferry Paulus dikutip dari laman Bolasport.
"Kan awalnya saya cuma diminta tiga bulan, nah kalau saya lanjut nanti dibilangnya mencla mencle," lanjutnya.
"Jadi mudah-mudahan engga terpilih lagi," harap mantan Presiden klub Persija tersebut.
Ia lantas menjelaskan alasan utamanya tidak mau lagi terpilih sebagai Dirut PT LIB.
Hal ini bukan karena menyerah mengurus kompetisi sepak bola di tanah air.
Melainkan masih banyak sosok yang lebih pantas ketimbang dirinya.
"Kalau bisa jangan saya, ini bukan menyerah ya."
"Tapi yang pasti saya bangga pernah berada di PT LIB."
"Nanti pas RUPS bisa dilihat performa Liga 1 setelah enam bulan ini," terang Ferry Paulus.
Kemungkinan besar RUPS segera digelar setelah Kongres PSSI.
Adapun Kongres PSSI berlangsung di Jakarta pada Minggu (28/5/2023).