TRIBUNNEWS.COM- Ini mungkin salah satu akhir paling dramatis di Bundesliga Jerman dalam beberapa tahun terakhir.
Gol Striker muda, Jamal Musiala di menit akhir membawa Bayern Muenchen juara Bundesliga ke-11 kali berturut-turut, melengserkan Borussia Dortmund dari puncak.
Dortmund memasuki pertandingan Bundesliga terakhir musim ini di posisi teratas.
Dan mereka membutuhkan kemenangan di laga terakhir saat menjamu Mainz (27/5) untuk memastikan gelar juara.
Bayern di posisi dua. Selain harus mengalahkan tuan rumah Koln, mereka juga berharap Dortmund kalah, atau setidaknya imbang agar bisa menyalip rivalnya, dan menyelesaikan musim di puncak.
Di Stadion Rhein Energi, The Bavarians yang butuh kemenangan membuka skor lewat gol cepat Kingsley Coman di menit kedelapan dengan tembakan melengkung yang luar biasa ke pojok atas.
Sedang di Signal Iduna Park, pasukan Dortmund yang gugup justru tertinggal dua gol di babak pertama.
Gol Hanche-Oslen, dan Karim Onisiwo masing-masing di menit ke-15, dan 24. Eksekusi penalti yang gagal dari Sebastian Heller, membuat puluhan ribu pendukung tuan rumah terdiam. Stadion jadi hening.
Mengetahui rivalnya tertinggal, Bayern makin termotivasi. Namun, mereka sempat gigit jari setelah Koln menyamakan kedudukan lewat gol penalti Dejan Ljubicic di menit ke-81. Skor sekarang jadi 1-1.
Dortmund sementara itu memperkecil skor lewat gol Raphael Guerreiro di menit ke-69. Situasi makin tegang di kedua stadion. Para pelatih, dan staf sibuk memantau perkembangan tim lawan lewat ponsel masing-masing.
Menit ke-88, Leroy Sane tampak berteriak kecewa setelah gagal menaklukan Kiper Cologne, Marvin Schwabe dalam sebuah kesempatan. Banyak yang mengira itu jadi peluang terakhir Die Rotten, dan laga akan berakhir imbang.
Namun, satu menit kemudian, bintang muda Bayern, Jamal Musiala melakukan gebrakan.
Tipis dari luar kotak penalti, dia bergeser mencari celah melewati dua pemain Koln, dan melepaskan tembakan rendah ke tiang jauh. Bola pun bersarang mulus di sudut gawang.
Musiala pun berlari ke pinggir lapangan mengarah ke tribun pendukung Bayern, diikuti para pemain lain.