News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Apes PSM Makassar di Liga 1 Berlanjut, Bayang-bayang Sanksi Terpa Wiljan Pluim Cs

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pertandingan antara PSM Makassar vs Dewa United di pekan ke-2 Liga 1. PSM Makassar masih berpotensi mendapatkan sanksi akibat kericuhan yang terjadi di stadion BJ Habibie kala menghadapi Dewa United di pekan kedua Liga 1.

Mereka baru mendapatkan satu poin saja dari dua pertandingan.

Hasil imbang dengan Persija Jakarta dan kalah melawan Dewa United menjadi pukulan telak bagi Juku Eja.

Pasalnya mereka menyambut Liga 1 musim ini dengan status juara bertahan.

Wiljan Pluim cs kini berada di peringkat kelima belas dengan raihan 1 poin.

Pesepak bola PSM Makassar, Willem Jan Pluim berebut bola dengan pesepak bola Persija Jakarta pada pertandingan Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Senin (3/7/2023). Pertandingan berakhir imbang dengan skor 1-1. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Mereka unggul tipis dari tim-tim yang berada di zona degradasi Liga 1.

Bila tak segera bangkit, Juku Eja kemungkinan bakal terseret ke zona merah juga.

Belum lagi mereka juga masih berhadapan dengan kasus rasisme yang menimpa beberapa pemain.

Sebagaimana diketahui, ada tiga pemain Juku Eja yang mendapatkan hinaan rasisme selepas pertandingan melawan Persija Jakarta di awal Liga 1.

Yance Sayuri, Yuran Fernandes dan Erwin Gutawa menjadi korban rasisme dari orang yang tak bertanggung jawab.

Baca juga: Erick Thohir Setuju Liga 1 Dihentikan Sementara, Buntut Aksi Rasisme yang Dialami 3 Pemain PSM

Ketiganya pun memutuskan membawa kasus ini ke jalur hukum.

Harapannya, kasus rasisme ini tak terulang di masa depan.

Sekaligus para pelaku mendapatkan hukuman dan efek jera dari perbuatannya.

(Tribunnews.com/Guruh) (Tribun-Timur.com/Kaswadi Anwar)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini