TRIBUNNEWS.COM- Kapten timnas Belanda, Virgil van Dijk sempat jadi sasaran kritik.
Dia dikritik karena permainan, dan kepemimpinan Virgil van Dijk di timnas Belanda belakangan ini.
Tapi di Athena kemarin, Virgil van Dijk sang kapten maju dengan kepala tegak saat menjadi eksekutor penalti.
Di masa injury time, Virgil van Dijk membawa kemenangan timnya 1-0 atas Yunani.
Tim Oranye sebenarnya punya peluang unggul di menit ke-25 setelah mendapat hadiah penalti.
Wasit menunjuk titik putih setelah Konstantinos Koulierakis dinilai menjatuhkan Virgil van Dijk.
Wout Weghortst maju sebagai eksekutor tapi sepakannya ke arah kanan terbaca oleh Odisseas Vlachodimos.
Belanda terus menekan, dan mendapat sejumlah peluang, yang sayangnya tak dituntaskan dengan sempurna.
Beruntungnya, di menit ke-89, tim tamu kembali mendapatkan hadiah penalti.
Wasit sempat mengecek layar VAR untuk meninjau momen Vengelis Pavlidis menjatuhkan Denzel Dumfries, dan akhirnya mengonfirmasi pelanggaran.
Tapi siapa yang akan jadi eksekutor?
Weghortst, sang algojo utama sudah keluar.
Demikian juga Xavi Simons sudah ditarik keluar.
Sesuai dengan hierarki dalam latihan, maka yang menjadi algojo ketiga adalah sang kapten, Van Dijk.