Ialah melalui pemain naturalisasi Kamboja, Privat Mbarga pada menit ke-41.
Saat berlanjut ke babak kedua, permainan kedua tim makin terbuka.
Walhasil terdapat tiga gol yang tercipta, diantaranya dua untuk Bali United dan satu dari kubu Persebaya.
Bali United mampu menambah keunggulan kembali melalui Privat Mbarga pada menit ke-55 serta eksekusi penalti Jefferson Asis pada menit ke-77.
Sedangkan Persebaya hanya mampu menipiskan jarak melalui Dusan Stevanovic pada menit ke-48.
Sementara itu, atas hasil ini makin memperburuk catatan tiga laga terakhir Persebaya.
Bajul Ijo harus harus mendulang tiga laga tanpa kemenangan setelah masuknya Josep Gombau di bangku pelatih utama.
Saat ini, Persebaya tertahan di peringkat kedelapan klasemen Liga 1dengan koleksi 22 poin dari 16 pertandingan.
Posisi Bajul Ijo rawan tergusur, mengingat seluruh tim belum semuanya menggelar pertandingan.
Kondisi itu berbalik dari Bali United yang mampu menembus posisi lima besar klasemen.
Seradadu Tridatu menguntit PSIS Semarang yang juga meraih kemenangan atas Persikabo 1973 dengan skor 2-3 (20/10/2023).
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)