"Al-Hilal menjadi yang terbaik dalam seluruh detail pertandingan dan banyak menampilkan ide teknis di babak pertama," ungkap Al-Salmi.
"Dibandingkan satu ide teknis Al Nassr, yakni mencari ruang dan memberi peluang bola ke Ronaldo atau Talisca," sambungnya.
Pernyataan pundit Arab Saudi itu memang ada benarnya.
Berdasarkan penilaian dari Sofascore, Ronaldo mendapat raiting paling jeblok di antara pemain Al Nassr lainnya di laga tersebut.
Sofascore pun memberikan nilai terendah kepada Ronaldo yakni 6.1.
Meski tampil selama 90 menit, eks Real Madrid itu hanya mampu melepaskan 1 tembakan tepat sasaran.
Sedangakan tiga tembakan lainnya melenceng dan berhasil diblok oleh bek lawan.
Selain itu, Ronaldo juga tercatat kehilangan bola sebanyak 8 kali.
Lakukan Aksi Tak Terpuji
Cristiano Ronaldo menunjukkan sikap yang tidak terpuji setelah menghadapi Al Hilal di Riyadh Season Cup.
Eks pemain Real Madrid itu kepergok melakukan tindakan tercela setelah menggosokan jersey Al Hilal di area intimnya lalu membuangnya.
Momen tersebut terjadi saat Cristiano Ronaldo hendak keluar lapangan setelah laga.
Saat melewati lorong, tiba-tiba Cristiano Ronaldo dilempari jersey Al Hilal oleh salah satu dari fans.
Kemudian Cristiano Ronaldo pun tampak mengambil jersey tersebut lalu dimasukkan ke dalam celananya dan membuangnya.
Ronaldo pun tampak sangat kesal saat melakukan aksinya tersebut.
Tentu saja aksi dari Cristiano Ronaldo tersebut tak dapat dibenarkan.
Apalagi Ronaldo merupakan salah satu role model di dunia sepak bola.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)