TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di media sosial, netizen Korea Selatan atau Korsel, mengungkit-ngungkit lagi kisah masa lalu pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong alis STY.
Hal itu terungkap jelang pertandingan Piala Asia U23 yang akan mempertemukan Timnas Indonesia dengan Korsel di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat (26/4/2024) dini hari waktu Indonesia.
Lalu seperti apa kisah STY dilempari telur busuk?
Bermula saat Shin Tae-yong dipercaya sebagai pelatih Timnas Korea Selatan pada 2017-2018.
Pada Piala Dunia 2018, Timnas Korsel gagal lolos fase grup.
Korsel gagal bersaing dengan Swedia dan Meksiko dari Grup F yang lolos ke 16 besar Piala Dunia 2018.
Meskipun Korsel saat itu menang lawan Jerman namun tetap membuat fans marah.
Tersingkir di fase grup Piala Dunia 2018, Shin Tae-yong dan timnas Korsel memutuskan pulang dari Rusia lebih cepat.
Setelah tiba di bandara Incheon, Jumat (29/6/2018), Shin Tae-yong dan skuad timnas Korsel langsung bersiap menuju panggung yang telah disiapkan untuk foto bersama.
Kejadian kurang menyenangkan kemudian menimpa Shin Tae-yong dan timnas Korsel.
Sebuah bantal dengan motif bendera Britania Raya terlempar ke arah Son Heung-min dkk.
Tak lama kemudian, telur juga melayang ke arah skuad Korea Selatan dan mengotori karpet merah.
Baca juga: Timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan Bak Final Kepagian, Shin Tae-yong Kirim Psywar ke Negaranya
Lemparan telur itu kemudian membuat suasana foto bersama menjadi canggung.
Untungnya, Shin Tae-yong dan pemain Korea Selatan tidak ada yang terkena lemparan bantal maupun telur tersebut.