Dibandingkan Arab Saudi saja yang mengoleksi enam poin, Timnas Indonesia hanya kalah selisih gol saja di klasemen akhir.
Berkaca dari hal tersebut, Timnas Indonesia seakan membuktikan tajinya sebagai tim debutan yang penuh kejutan.
Berbanding Terbalik dengan Nasib Garuda, Malaysia Paling Menderita
Dibandingkan nasib Timnas Indonesia yang lolos secara gemilang ke babak sistem gugur Piala Asia U23 2024.
Nasib Malaysia selaku negara serumpun Timnas Indonesia justru apes dan paling menderita.
Berada di Grup D, Malaysia gagal bersaing dan kalah segalanya saat bertarung di Piala Asia U23 edisi kali ini.
Tiga kekalahan beruntun melawan Uzbekistan, Vietnam dan Kuwait mewarnai perjalanan memalukan Malaysia.
Bahkan dalam dua laga pembuka melawan Uzbekistan dan Vietnam, Malaysia gagal mencetak gol sama sekali.
Hal itulah yang membuat Malaysia mencatatkan nirpoin dan nirgol dalam dua laga pembuka Piala Asia U23 2024.
Puncaknya, Malaysia harus bertekuk lutut saat dipecundangi Kuwait dalam laga hiburan di matchday ketiga, tadi malam.
Kekalahan melawan Kuwait seakan menjadi ujung dari penderitaan Malaysia dalam berkompetisi di Piala Asia U23.
Catatan tiga kekalahan, hanya mencetak sebiji gol, kebobolan enam gol, selisih gol minus lima dan nirpoin jadi puncak nasib tragis Malaysia di babak penyisihan.
Malaysia pun menyandang status sebagai negara paling menderita selama babak penyisihan Piala Asia U23 2024.
Rapor Babak Penyisihan Grup Piala Asia U23 2024:
1. Uzbekistan - 9 Poin (+10 Gol)