Momen itu tersaji saat Blnd Hassan membela klubnya yakni, De Graafschap Doetinchem, pada partai perdana Eerstedivisie Belanda (Liga 2) musim ini.
Sedangkan striker Timnas U23 Indonesia Rafael Struick, juga bermain untuk klubnya, ADO Den Haag.
Kendati demikian, keduanya tak bertempur langsung di lapangan hijau.
Blnd Hassan ditarik keluar pada menit ke-66, sedangkan Rafael Struick baru masuk di menit ke-90 pada pertandingan yang berakhir imbang skor 0-0 tersebut.
Selain partai itu, Blnd Hassan sendiri menjadi langganan utama klub.
Hal ini patut disadari karena pemain keturunan Belanda ini menjadi didikan akademi sejak usia belia.
Yap, Blnd Hassan sudah bergabung dengan De Graafschap Youth pada tahun 2015 silam.
Pemain berusia 20 tahun ini melakukan progres ke kelompok U17, U21 hingga menembus skuad senior pada musim lalu (2023).
Maka, pola permainan dari Blnd Hassan sudah terbentuk sejak level pendidikan akademi.
Terbukti di musim ini, Blnd Hassan telah mencatatkan 13 pertandingan untuk tim senior.
Lalu ia juga beberapa kali dipinjamkan ke level U21 dengan mencatat 18 penampilan beserta 8 gol dan 1 assist.
Tak heran juga Blnd Hassan yang menjadi langganan level klub, kini dipanggil Irak untuk turnamen Piala Asia U23 2024.
Bersama Singa Mesopotamia, Blnd Hassan telah tampil sebanyak dua kali di turnamen ini.
Ia kerap menjadi strategi super-sub dari pelatih Radhi Shenaishil.