Hampir mayoritas kandidat tampaknya punya kesempatan yang sama untuk menjadi pemenang nantinya.
Apalagi masing-masing nominasi punya keunggulan dan daya tariknya masing-masing memenangkan penghargaan ini.
Peluang Haaland Pertahankan Award Keganggu Palmer
Erling Haaland selaku pemenang penghargaan tersebut musim lalu kembali masuk nominasi pada edisi tahun ini.
Dapat dikatakan, Haaland akan mendapat saingan lebih berat untuk mempertahankan gelarnya tersebut.
Hal ini dikarenakan kandidat yang menjadi calon pemenang musim ini masing-masing memiliki pesonanya sendiri.
Peluang Haaland untuk meraih penghargaan tersebut sebanyak dua kali beruntun sebenarnya terbuka lebar.
Hal ini karena Haaland masih mempertahankan performa terbaiknya pada musim penuh keduanya di Manchester City.
Hingga matchday 36 Liga Inggris, Haaland masih memimpin top skor dengan 25 gol dan 5 assist musim ini.
Haaland juga masih punya kesempatan untuk membantu Manchester City mempertahankan gelar juara akhir musim.
Seandainya mampu mempertahankan tangga top skor dan membantu Manchester City juara Liga Inggris lagi.
Bukan hal mustahil bagi Haaland untuk memenangkan penghargaan pemain muda terbaik secara beruntun.
Meskipun demikian, ada kemungkinan besar pula jika Haaland bisa tergusur dari kandidat pemenang award ini.
Salah satunya karena kehadiran Cole Palmer yang tampil heroik menggendong nasib Chelsea musim ini.
Pemain Inggris yang sempat menjadi rekan Haaland di Manchester City tersebut memang tampil sensasional.