Terlepas dari itu semua, belum diketahui secara pasti apakah Shayne Pattynama bakal mendapatkan panggilan pelatih Shin Tae-yong.
Pasalnya di posisi bek-kiri sedang penuh akan pemain berkualitas.
Yap, Timnas Indonesia punya nama Pratama Arhan hingga Nathan Tjoe-A-On yang tengah mencuri perhatian.
Lalu saat ini PSSI juga sedang memulai proses naturalisasi dari Calvin Verdonk.
Diketahui Calvin Verdonk sendiri berposisi murni sebagai bek-kiri selain bisa opsional gelandang bertahan.
Selain dari faktor luar, dari sisi dalam diri Shayne Pattynama juga kurang bersinar pada musim ini.
Hal ini dibuktikan minimnya kontribusi Shayne Pattynama bersma klub barunya yaitu, KAS Eupen.
Yap, Shayne Pattynama bergabung ke KAS Eupen setelah membela Viking FK (Norwegia).
Namun Shayne hanya bermain enam kali dalam total 13 pekan di paruh kedua musim ini.
Adapun catatan Shayne Pattynama juga diwarnai dengan tiga kali masuk pemain pengganti.
Hingga pada ujungnya Shayne Pattynama mengantarkan KAS Eupen terdegradasi ke Liga 2 Belgia pada musim ini.
Walhasil dengan catatan pribadi Shayne serta ketatnya persaingan di pos bek-kiri membuat pelatih Shin Tae-yong belum tentu memanggilnya.
Terlepas dari Shayne Pattynama, yang jelas saat ini Timnas Indonesia punya kans besar untuk lolos ke fase III Kualifikasi PIala Dunia 2024.
Secara hitung-hitungan Timnas Indonesia perlu meraih satu kemenangan lagi supaya mengamankan posisi runner-up klasemen.