Tertinggal dua gol membuat Kroasia tersentak, situasi tentu kian rumit bagi Luka Modric cs.
Kroasia seharusnya bisa memperkecil kedudukan pada menit 42, jikalau Gvardiol mampu mengarahkan bola lebih tepat ke gawang Spanyol.
Gantian Kramaric yang mencoba menciptakan peluang lewat tendangan jarak jauh, namun masih melebar.
Spanyol justru mampu kembali mencetak gol dikala Kroasia terus menggempur lini pertahanannya.
Ialah Dani Carvajal yang menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid di Liga Champions sebagai aktornya.
Memanfaatkan umpan silang akurat yang dilepaskan Lamine Yamal dari sisi kanan.
Carvajal menyambutnya dengan cara elegan untuk menjebol gawang Kroasia yang dikawal Livakovic.
Gol Carvajal itulah yang turut menyempurnakan peforma babak pertama Spanyol melawan Kroasia.
Keunggulan tiga gol pada babak pertama jelas menjadi hasil positif tim berjuluk La Furia Roja tersebut.
Pada babak kedua, Spanyol bermain lebih leluasa dan kian percaya diri berkat keunggulan tiga gol.
Meski demikian, intensitas serangan Spanyol lebih menurun jika dibandingkan akhir babak pertama.
Sementara, Kroasia mencoba keluar dari tekanan dan terus menekan Spanyol guna mencari gol pertama.
Hanya saja memang, performa gemilang Unai Simon meredam secara sempurna setiap ancaman Kroasia.
Kroasia mendapat hadiah penalti dari wasit menit 78, setelah Rodri menjatuhkan lawan di kotak terlarang.