News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Profil Peter Gontha, Mantan Dubes yang Viral Gegara Sindir Naturalisasi Timnas Indonesia

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesepak bola Timnas Indonesia foto Bersama sebelum memulai pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (10/9/2024). TRIBUNNEWS/HERUDIN

Tak terkecuali Peter Gontha yang secara khusus memberikan sindiran dan kritikan pedas terhadap program naturalisasi.

Lantas siapa Peter Gontha, sosok yang melayangkan protesnya terhadap kebijakan naturalisasi Timnas Indonesia?

Peter Gontha (IST)

Dikutip Tribun Wiki, Peter Frans Gontha dikenal sebagai seorang pengusaha sukses di balik berdirinya sejumlah perusahaan di Indonesia.

Lahir di Semarang, 4 Mei 1948, Peter F. Gontha merupakan anak dari V Willem Gontha dan Alice.

Ia juga dikenal sebagai penggagas Java Jazz Festival, yang merupakan acara gelaran festival musik tahunan yang diselenggarakan di Jakarta.

Awalnya, Peter banyak menjalani berbagai profesi.

Selain menjadi kelasi, ia pun pernah menjadi awak kapal pesiar mewah Holland-American Line yang berpusat di Belanda.

Peter yang pandai lantas mendapat kesempatan untuk belajar akuntansi di Praehap Institute Belanda lewat program beasiswa dari Shell.

Suporter Timnas Indonesia menampilkan koreografi dukungan kepada Timnas Indonesia saat melawan Australia pada pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (10/9/2024). Pertandingan berakhir imbang dengan skor 0-0. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERU)

Usai kuliah, Peter langsung memanfaatkan ilmu yang ada.

Ia menjadi karyawan Citibank New York, sampai kesuksesan besar mendatanginya sehingga terpilih menjadi Vice President American Express Bank lingkup Asia.

Bisnis Peter makin meluas. Ia mulai ditempeli julukan pengusaha muda luar biasa.

Pertengahan 1990 ia sempat disebut sebagai 'Rupert Murdoch Muda Indonesia' gara-gara kiprahnya yang malang melintang di bisnis media tanah air.

Sementara julukan lainnya adalah 'Donald Trump Indonesia' lantaran acara reality show THE APPRENTICE INDONESIA yang dibawakannya.

Peter kemudian menggebrak industri musik Indonesia dengan Jakarta International Jazz Festival yang diakui di mancanegara sebagai festival jazz terbesar di dunia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini