Setelah mendapatkan cedera tersebut, Calafiori langsung menepi dari skuad Italia sekaligus kembali ke Arsenal.
List pasien BPJS yang masuk ruang perawatan Arsenal pun seakan kian sesak dengan masuknya Merino, Odegaard dan Calafiori.
Sebelumnya sudah ada Takehiro Tomiyasu (lutut), Gabriel Jesus (pangkal paha), dan Kieran Tierney (paha) yang sudah masuk ruang perawatan.
Situasi kian rumit khususnya di posisi gelandang, karena Declan Rice mendapat hukuman skorsing lantaran kartu kuning kedua yang ia dapatkan saat melawan Brighton.
Absennya Rice, Merino, hingga Merino otomatis membuat opsi Arteta untuk meracik lini tengahnya menjadi menipis.
Apesnya lagi, badai cedera yang mulai menghantam Arsenal terjadi saat jadwal neraka menghadang di depan mata.
Setelah gagal meraih kemenangan lantaran ditahan imbang Brighton pada matchday ketiga sebelum jeda internasional.
Laga sulit secara beruntun akan dihadapi Arsenal dalam beberapa pertandingan kedepan khususnya di Liga Inggris.
Tepat setelah agenda FIFA Matchday bulan September 2024, Arsenal akan bertemu Tottenham dan Manchester City.
Laga melawan Tottenham dalam tajuk Derbi London Utara disusul bertemu Manchester City pada pekan kelima jelas berat.
Apalagi Arsenal akan bertindak sebagai tim tamu dalam dua laga tersebut, ujian serius bagi mentalitas Meriam London.
Jika mampu melewati dua hadangan tersebut, maka Arsenal boleh makin percaya diri bersaing di jalur juara musim ini.
Setelahnya, Arsenal akan bertemu tim kuda hitam lagi yang berstatus sebagai klub promosi musim ini, Leicester City.
Meskipun berstatus tim promosi, tak ada yang menyangkal jika Leicester City menjadi lawan sulit bagi Arsenal.