News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Tamparan sang Legenda untuk AC Milan, Klub Jay Idzes Cuma Butiran Debu bagi Liverpool

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bek AC Milan asal Serbia #31 Strahinja Pavlovic (kiri) merayakan gol pertamanya bagi timnya dalam pertandingan sepak bola Seri A Italia antara Lazio dan Milan di Stadion Olimpiade di Roma pada tanggal 31 Agustus 2024. (Foto oleh Tiziana Fabi / AFP)

Terlebih berbicara kedalaman skuad, The Reds, julukan Liverpool, satu strip di atas AC Milan.

"Memang benar mereka kalah di Anfield, tetapi juga benar bahwa sebelum kebobolan gol, mereka memiliki setidaknya tiga peluang emas untuk memimpin. Ini berarti bahwa tim ini tidak sedang dalam kekacauan atau krisis."

Di bawah kepemimpinan Arne Slot, Liverpool memang sedikit limbung. Dan oleh Sacchi kondisi tersebut dianggap wajar.

"Pergantian pelatih sebuah tim mengalami penurunan adalah hal wajar. Setelah Jurgen Klopp, para pemain Liverpool membutuhkan waktu untuk memahami taktikal (Arne) Slot," tegasnya.

Sacchi juga menyoroti bagaimana performa Rafael Leao. Kompatriot Cristiano Ronaldo ini memang menjadi pilar permainan AC Milan dalam beberapa musim terakhir.

Akan tetapi isu keretakan hubungan dengan Paulo Fonseca membuat Leao dalam situasi tak menguntungkan. Bahkan dia sempat memulai laga sebagai pemain pengganti saat AC Milan mengimbangi Lazio 2-2.

"Mari kita lihat apakah Leao memahami apa yang perlu dilakukan dalam sepak bola Eropa," tegasnya melanjutkan.

Laga ini sejatinya bisa menjadi reuni bagi Divock Origi. Sayangnya pemain asal Belgia itu diturunkan ke Milan Futuro, dan tidak termasuk dalam skuad AC Milan untuk Liga Champions musim ini.

(Tribunnews.com/Giri)  

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini