"Kami telah menyampaikan pesan yang sangat jelas kepada para pemain tentang pentingnya untuk tidak terlibat dengan bola setelah peluit dibunyikan, bukan menunda dimulainya kembali pertandingan dengan cara seperti itu," kata Webb dikutip dari Mirror.
"Kami telah mengatakan bahwa kami akan konsisten dalam cara kami menangani hal ini. Orang-orang ingin melihat permainan dengan tempo dan alur yang lancar. Begitu dia melihat Declan Rice dengan jelas menendang bola dari tendangan bebas itu, maka saya rasa dia tidak punya pilihan lain selain mengusirnya."
"Mungkin [bergerak], tetapi Declan Rice tetap merasa perlu menendang bola itu. Bola itu tetap berdampak dan kita harus melihat apa yang dilakukan pemain dalam situasi itu. Ia bertindak dengan cara yang sangat jelas."
"Dalam situasi ini, tindakan Rice dirancang untuk menunda dimulainya kembali pertandingan dan oleh karena itu saya rasa ia tidak dapat mengeluh ketika tindakannya mengakibatkan kartu kuning. Ia tidak seharusnya mendekati bola setelah memberikan tendangan bebas," jelas keterangan Howard Webb.
Berikut rilisan rekaman percakapan audio VAR soal kartu merah Declan Rice:
Keterangan:
VAR: Wasit VAR
AVAR: Asiten Wasit VAR
AR1: Asiten Wasit 1
AR2: Asisten Wasit 2
REF: Wasit Lapangan
VAR: Bola jelas masuk. Ada kemungkinan pelanggaran pertahanan. Saya pikir dia mengoper bola. Dia mengoper bola untuk saya.
AR2: Gabriel berlari masuk, Partey berlari ke arahmu. Biarkan saja dia.
AR1: Ingat, Rice. Dia sudah menang. Dia baru saja menang, dia menang kedua.
AVAR: Belum ada kedisiplinan di lapangan.