Sementara itu, pelatih Singapura, Tsutomo Ogura tak basa-basi mengungkapkan kelemahan timnya ketika menghadapi klub Jepang.
"Kami perlu meningkatkan segalanya, menyerang, bertahan, intensitas, satu lawan satu, teknik individu dan kelompok," ucap Ogura.
"Sebelumnya, mereka punya firasat betapa besarnya kesenjangan antara mereka dan tim J1, tetapi hal itu menjadi nyata bagi mereka ketika benar-benar bermain," sambungnya.
Bahkan, Timnas Singapura bisa saja kalah dengan skor lebih besar.
"Mereka tahu apa yang harus mereka lakukan. Saya memberi tahu pemain bahwa kami membutuhkan hal-hal seperti pertahanan yang baik dan organisasi yang baik, dan jika kami kehilangan satu dari area ini, kekalahan 10-0 atau 20-0 mungkin saja terjadi," bebernya.
(Tribunnews.com/Sina)