TRIBUNNEWS.COM - Keputusan FIFA menambah kuantitas beberapa kompetisi antarklub dan negara membuat gaduh para anggotanya.
Sebelumnya, kegaduhan yang terjadi baru sebatas komentar dari beberapa pihak atau pemain saja.
Namun kini, aksi nyata sudah dilakukan pihak-pihak yang merasa dirugikan dengan keputusan FIFA tersebut.
Tak kurang dari 5 kompetisi sepak bola top Eropa resmi melayangkan protes yang ditujukan kepada FIFA.
Protes tersebut diajukan kepada Direktorat Umum untuk Kompetisi yang berada di bawah naungan Komisi Eropa, sebagaimana dikutip dari Soha.
Perwakilan dari Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Prancis, dan Liga Jerman satu suara mengajukan protes ini.
Mereka juga mendapatkan dukungan dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional atau FIFPRO dalam kasus ini.
Salah satu hal yang disoroti dalam tuntutan ini adalah padatnya jadwal kompetisi yang kini bergulir.
Mereka menganggap pertandingan di level negara menjadi hal paling berubah drastis akibat keputusan FIFA itu.
Baca juga: Ranking FIFA Timnas Indonesia Terbaru: Bukannya Untung, Skuad Garuda Buntung Anjlok 3 Tingkat
Kasus Piala Dunia bisa menjadi contoh terbaik.
Sebelumnya, Piala Dunia selalu diselenggarakan dengan 32 peserta saja.
Namun mulai tahun 2026 mendatang, Piala Dunia akan diisi oleh 48 kontestan.
Imbasnya, jadwal kompetisi akan semakin panjang.
Para pemain pun akan semakin sedikit mendapatkan waktu istirahat.