Desain bodi curved ini juga diteruskan ke bagian cover belakang yang membuatnya sungguh sangat nyaman saat digenggam. Bobotnya yang ringan benar-benar terasa enteng di tangan.
Yang menarik dari cover belakang ini adalah tampilnya pendaran warna biru yang mewujud lewat garis-garis halus diantara semburan warna hitam pada bagian sisi kiri dan kanan bodi smartphone, menghadirkan impresi mewah pada Aquos zero2.
Kamera depan beresolusi 8 megapiksel yang mengadopsi konsep notch ditempatkan di bagian atas layar tepat di bagian tengah.
Sementara dua kamera belakang ditempatkan dengan susunan vertikal tepat di bagian tengah bodi atas dengan lampu LED flash dipasang terpisah di bagian bawahnya.
Berbeda dengan beberapa smartphone lainnya, Sharp menempatkan tray untuk menyematkan nano sim card pada bagian atas bodi, berdekatan dengan kamera depan.
Tombol untuk menyalakan smartphone dan tombol untuk memperbesar atau menurunkan volume ditempatkan di sisi kanan.
Jika tombol ini dipencet, akan muncul layar vertikal di sisi kanan yang menampilkan ikon.
Ikon ini jika disentuh menampilkan pilihan media volume, call volume, ring volume, alarm volume serta mode getar hingga pilihan nada untuk notifikasi.
Pada bagian bawah terdapat lubang untuk pengisian daya USB type C, microphone dan audio jack yang disertai dengan charging lamp yang akan menyala saat dilakukan pengisian daya.
Anda dapat mengatur semuanya dari layar ini.
Antarmuka
Jika Anda terbiasa menggunakan smartphone Android, begitu menyalakan layarnya Anda mungkin akan sedikit canggung dengan interface atau antarmukanya.
Ini karena Sharp Aquos Zero 2 mengadopsi konsep Android Stock, salah satu versi dari OS Android selain Android One.
Karena tidak terbiasa dengan Android Stock, kami membutuhkan waktu beberapa saat untuk beradaptasi saat menggunakannya. Misalnya, untuk menemukan aplikasi-aplikasi pre-installed dan kembali ke layar utama.