Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teknologi jaringan internet generasi kelima atau 5G saat ini telah hadir di Indonesia, meski kehadirannya masih menjadi minoritas tetapi jaringan ini memiliki kecepatan koneksi yang lebih cepat dari 4G.
Selain itu, teknologi 5G juga memberikan latensi yang sangat rendah dibandingkan generasi sebelumnya yaitu 4G.
Latensi rendah ini tentunya membuat koneksi menjadi lebih stabil.
Teknologi 5G ini tentunya dapat memberikan pengalaman yang menakjubkan dalam penggunaan jaringan internet seperti bermain gim karena latensi rendah dan koneksi yang lebih cepat.
Baca juga: Bedah 5 Fitur Utama di Oppo Find X3 Pro 5G, dari Microlens 1 Miliar Warna Sampai Desain Layar Kurva
Setelah jaringan 5G tersedia, muncul beberapa pertanyaan apakah ini berarti saat yang tepat untuk masyarakat mengupgrade smartphone-nya agar bisa merasakan manfaat dari 5G.
Baca juga: Mengenal Frekuensi Milimeter-Wave, Jaringan yang Dipakai untuk Menggelar 5G dalam Lelang Kominfo
Jawabannya mungkin iya, tapi melakukan upgrade smartphone yang dapat menunjang teknologi 5G sepertinya tidak perlu terburu-buru.
Ada beberapa alasan kenapa masyarakat tidak perlu terburu-buru untuk melakukan upgrade smartphone yang mendukung teknologi 5G.
Berikut alasannya:
1. Perangkat 5G masih akan berkembang.
Teknologi 5G di Indonesia dapat dibilang masih baru, dan perkembangannya belum terlihat baik itu ekosistem ataupun ketersediaan jaringan.
Saat ini operator seluler Indonesia Telkomsel memang sudah menghadirkan jaringan 5G, tetapi masih terbatas di beberapa wilayah saja belum secara keseluruhan di berbagai daerah.
Kemudian smartphone berteknologi 5G akan terus berkembang sejak pertama kali diperkenalkan. Spesifikasi yang diberikan juga semakin mendukung ragam inovasi yang hadir bersama jaringan 5G.
Maka dari itu, sepertinya perlu melihat perkembangan teknologi 5G di Indonesia untuk upgrade smartphone yang mendukung jaringan internet generasi kelima tersebut.
2. Penggunaan fitur 5G pada smartphone