Karena lokasi ini begitu luas, jika tak kuasai, pengunjung takkan menemui di mana dan kapan tepatnya melihat Yaki dan Tarsius.
Lagi pula, keamanan pengunjung lebih terjamin jika menggunakan jasa guide.
Menyusuri TWA ini, bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun empat, bisa juga jalan kaki.
Jarak foto
Jika Anda ingin memotret yaki, Anda disarankan untuk mengambil foto dari jarak tiga meter. Tak boleh lebih, atau akan diserang objek yang difoto.
Dan harus dalam keadaan jongkok. Jika berdiri, Yaki akan merasa diintimidasi.
Untuk melihat Tarsius, ada sebuah pohon yang sering disebut pohon turis.
Di pohon inilah Tarsius bersarang. Anda sebaiknya berada di sana sekitar pukul 17.00, waktu keluarnya hewan tersebut.
Nah, jika ingin bermalam, sekitar TWA Batu Putih berdiri sejumlah home stay dengan harga per kamar Rp 200 - 500 ribu. Dibangun juga sejumlah rumah makan, serta tempat souvenir.
Hanya di Taman Wisata Alam Batu Putih Tangkoko ini warga bisa melihat dengan jelas bagaimana kehidupan alami kedua hewan yang telah langka ini.
Kalau berkunjung ke Sulawesi Utara, jangan lupa sempatkan waktu ke sini.