Anda pun dapat berjalan kaki sekitar lima menit ke Pantai Teddys Bar untuk menikmati matahari tenggelam di ufuk barat.
Pusat JAM Kupang akan bertambah sangat ramai manakala bulan Ramadan tiba.
Pedagang jajanan rakyat itu akan tumbah ruah memenuhi pinggiran Jalan Soekarno hingga Jalan Urip Sumoharjo Kupang.
Aneka jajanan yang ditawarkan pun makin beragam. Tidak hanya makanan ringan saja.
Para pedagang akan menawarkan aneka kolak, es buah, hingga jus buah.
Lampar. (Pos Kupang/Muhlis Al Alawi)
“Nanti kalau sudah masuk bulan puasa, pedagang akan bertambah banyak. Jajanannya pun makin beragam. Meski banyak pedagang yang menjajakan makanan tetapi pengunjungnya juga tidak kalah banyak,” ujar Ny Salma, salah satu pedagang JAM kepada Pos Kupang, Rabu (10/6/2015) sore.
Saat bulan Ramadan tiba, area sekitar JAM sering dijadikan tempat bagi umat muslim menunggu saat-sata buka puasa.
Dengan demikian, anda akan menemui orang tumpah ruah ke area pusat JAM Kupang NTT menjelang buka puasa Ramadan.
Untuk mencapai lokasi pusat JAM, anda tinggal memilih angkutan berlampu nomor satu, dua dan tiga dengan ongkos Rp 3.000.
Jangan lupa sampaikan kepada sopir atau kondektur turun di depan eks Kantor Bupati Kupang.
Persis di depan eks kantor bupati atau di sebarang jalan, anda bisa menemukan pusat jajanan makanan khas NTT tersebut.