News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Kaltim

Ini Dia Roti Maryam, Penganan Primadona di Pasar Ramadan Samarinda

Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Roti Maryam

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budhi Hartono

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Roti Maryam merupakan satu di antara kuliner khas di bulan Ramadan di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).

Rasanya renyah, gurih dan legit. Makanan khas ini diperkenalkan para pedagang Arab yang datang ke kawasan ini.

Menurut tradisi yang berlaku, roti Maryam ditaburi gula atau madu. Disajikan dengan gulai maupun kari.

Di Samarinda, menu roti Maryam sudah ada sejak tahn 1960-an dan selalu menjadi penganan paling dicari saat Ramadan tiba.


Asmadewi sedang menyajikan Roti Maryam di Pasar Ramadan, di Jalan Kesuma Bangsa di depan Stadion Segiri, Samarinda, Kaltim. (Tribun Kaltim/Budhi Hartono)

Salah satu pedagangnnya, Asmadewi, yang meneruskan usaha orangtuanya yang berjualan di Tanah Grogot, Kabupaten Paser.

"Lima tahun lalu saya ke Samarinda. Selain bulan puasa, dagang di Gang Masjid, Jalan Lambung Mangkurat. Ini usaha keluarga waktu masih tinggal di Tanah Grogot," ujar Asmadewi, di sela-sela melayani pembeli, di Jalan Kesuma Bangsa, Bugis, Samarinda Kota, Kaltim, Minggu (22/6/2015).

Biasanya, Asmadewi menjajakan roti Maryam di kawasan Kuliner Samarinda. Setiap hari ia menghabiskan sekitar 50 lembar roti Maryam selama Ramadan.

Jika ingin menyambangi kedai Roti Maryam, anda bisa melewati Jalan Basuki Rahmat menuju perempatan Jalan Imam Bonjol dan Jalan KH Ahmad Dahlan.

Roti Maryam dibanderol Rp 25 ribu ditambah bumbu kari. Tampilan saja sudah mengundang selera.

Berwarna kuning dengan aroma khas, saat disantap rasanya renyah dan gurih ditambah bumbu kari.

Cara menyantap, potek roti dan cocol dengan bumbu kuah kari.


Asmadewi sedang menyajikan Roti Maryam di Pasar Ramadan, di Jalan Kesuma Bangsa di depan Stadion Segiri, Samarinda, Kaltim. (Tribun Kaltim/Budhi Hartono)

Untuk membuat roti Maryam siapkan bahan sesuai takaran, seperti tepung terigu, telur, kuning telur, susu bubuk, garam, minyak sayur, margarin dan air hangat.

Cara membuatnya, letakkan tepung di baskom, kemudian buat lubang di tengahnya.

Telur dan garam dikocok lalu tuang ke tengah lubang, sambil diremas hingga berbutir.

Beri air hangat dan terus diremas. Tutup dengan selembar plastik dan diamkan selama tiga jam.

Setelah menjadi adonan, siapkan meja atau loyang lebar, olesi minyak sedikit demi sedikit.

Mulai ambil satu bagian adonan, tipiskan di meja/loyang sambil diratakan hingga tipis dan transparan seperti kulit martabak telur.

Oleskan permukaannya dengan mentega leleh, lalu dipilin dari satu sisi dan gulung menjadi satu gulungan panjang.

Kemudian gulung ke bawah sehingga bertemu di tengah dan pipihkan menjadi lingkaran setebal sekitar 0,2 cm.

Setelah berbentuk lingkaran, siapin teflon, oles dengan minyak sayur, panggang setiap lembar roti Maryam dengan api menyala sedang sambil dibolak-balik hingga matang dan kecoklatan.

Sedangkan untuk membuat kuah kari, sebagai pelengkap hidangan roti Maryam, gunakan daging sapi atau kambing dan kentang.

Untuk rasa kari, anda bisa memodifkasi dengan rasa pedas tanpa mengurangi khas rasanya gurih dan renyah roti Maryam.


Roti Maryam. (Tribun Kaltim/Budhi Hartono)

Roti Maryam, merupakan makanan khas yang konon memiliki banyak manfaatnya.

Kandungan lemaknya rendah dibandingkan nasi. Juga mengandung banyak serat.

Kandungan karbohidratnya tinggi dan membantu kerja sistem pencernaan untuk mengeluarkan sisa-sisa makanan di dalam usus besar.

Ada berbagai cara menyajikan roti Maryam yang dilengkapi kari daging kambing.

Untuk bumbu kari, siapkan bawang merah dan bawang putih, jahe, kunyit, dan merica, serta cabai ditumis.

Tambahkan kentang hingga halus dan daging yang sudah dihaluskan.

Manfaat lainnya, mengkonsumsi roti Maryam dapat mengurangi rasa lapar yang datang tiba-tiba.

Hal ini karena kandungan seratnya. Perlu anda ketahui, serat tidak mempengaruhi kenaikan gula darah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini