“Rutenya perairan Tanjung Perak, Terminal Peti Kemas, cagar budaya bangunan, kantor Adpel, monumen Jalesveva Jayamahe, jembatan Suromadu,” ujarnya.
Tak heran begitu memikatnya wisata bahari ini, sejumlah artis ibu kota pun tertarik untuk mencobanya.
Di antaranya adalah artis seksi Sarah Ashari, yang pernah berkeliling wisata bahari dengan Artama III.
Pulau Karang Jamuang. (Surya/Wiwit Purwanto)
Melihat sejarah yang ada, Pulau Karang Jamuang adalah lokasi strategis dengan cerita yang panjang.
Sejak zaman kolonial Belanda, pulau ini sudah dimanfaatkan.
Hal ini terlihat dari puing-puing bekas bangunan mess petugas pemandu pelayaran zaman Belanda.
Tak jauh dari pulau itu juga masih ada bangkai kapal karam dan berkarat dimakan usia.
Pemerintah Kolonial Belanda sangat memahami strategisnya pulau Karang Jamuang.
Bukan saja bermanfaat sebagai pemecah ombak, pulau itu juga difungsikan untuk garis depan pertahanan wilayah laut sebelum masuk Surabaya.
Sisa jejak yang masih terekam yakni adanya bangunan plengsengan yang panjangnya hampir 2 kilometer mengelilingi pulau.
Selain reruntuhan bekas bangunan juga ditemukan meriam besar serta di pesisir bagian utara pulau, terdapat tiga bunker konon berfungsi sebagai pertahanan.
Ada yang menyebut dulunya ada tiga bunker masing-masing terdapat tiga meriam, yang sekarang hanya tersisa satu buah yang sudah berkarat.
Hingga sepeninggal Belanda, pulau ini tetap difungsikan sebagai stasiun pandu pelayaran.
Terdapat mercusuar dilengkapi kantor navigasi memandu kapal yang masuk ke APBS.