Laporan Reporter Banjarmasin Post, Yayu Fathilal
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Pecel lele memang bukan kuliner khas Kalimantan Selatan.
Meski demikian, di sini banyak juga yang menjual menu satu ini.
Di antaranya adalah Rumah Makan Pecel Lele Lela.
Kendati menunya serbalele, namun lele yang digunakan merupakan hasil peternakan budidaya tambak dari Kalimantan Selatan.
Pemiliknya, Muslimah Azizah, memasok lele dari peternaknya di Handil Bakti, Kabupaten Baritokuala.
Aneka menu olahan ikan lele di Rumah Makan Pecel Lele Lela di Banjarmasin (Banjarmasin Post/ Yayu Fathilal)
Lele yang disajikan berukuran besar, bobotnya sekitar 200 gram per ekor.
"Kalau lima ekor bisa mencapai satu kilogram," terangnya.
Cita rasa lele yang disajikannya tergolong berbeda.
Dagingnya empuk dan pastinya menggunakan produk budidaya lokal Kalimantan Selatan.
Ada banyak menu serbalele di sini.
Ada Lele Saos Mayonaise, Lele Fillet Saos Padang, Lele Cabe Ijo, Lele Sarang Tawon, dan sebagainya.
Harga yang ditawarkan tergolong ramah di kantong untuk kelas rumah makan seperti ini.