Lalu setelah sampai di pertigaan di Jalan Ir Sutami, belok ke kiri hingga bertemu Pasar Pal Putih. Kemudian sekitar 100 meter dari pasar tersebut, di sebelah kanan ada pos polisi, pelang PTPN VII, serta pelang kecil yang sudah usang yang menunjukan lokasi Taman Batu Granit Indah.
Perjalanan dilanjutkan dengan menelusuri jalan berbatu yang dikelilingi pohon karet hingga bertemu sebuah tugu Desa Purwodadi Dalam.
Dari tugu yang letaknya di dekat lapangan bola, perjalanan dilanjutkan melewati jalan desa.
Begitu smapai di perkampungan, coba tanya warga setempat dikarenakan sesampainya di sini tidak ada lagi rambu yang bisa dijadikan penunjuk arah. Adapun jarak yang mesti ditempuh sekitar 3 kilometer
Setelah tiba di perkebunan karet, maka mulai tampak sebaran bebatuan granit berukuran besar dengan kisaran diameter satu hingga dua meter persegi.
Tidak jauh dari situ terdapat tumpukan batu yang oleh masyarakat dikenal sebagai gunung batu. Keunikan bebatuan ini letaknya bertumpukan dan menyerupai seni suiseki Jepang.
Saat berada di atas tumpukan bebatuan tersebut, terlihat hamparan luas perkebunan karet yang menghijau dan sangat menyejukkan mata.
Pada sore hari, di sini bisa menikmati keindahan matahari terbenam. Sebuah pengalaman yang tentunya akan selalu dikenang oleh siapapun yang mengalaminya.
Rawan Kriminal
Keindahan Taman Batu Granit Indah ternyata diwarnai dengan rawannya lokasi tersebut dari aksi kriminalitas.
Wisnu, salah seorang yang pernah berkunjung memberi peringatan untuk berhati-hati karena kerap dipalak saat berada di lokasi.
Bahkan salah seorang pengunjung yang datang mengendarai mobil, pernah bercerita di akun sosial medianya saat menuju Granit Indah mereka didatangi sekawanan sekelompok pemuda berkendara motor yang membawa senjata tajam.
Wisatawan tengah berpose di atas Taman Batu Granit Indah di Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan (Tribun Lampung/ Teguh Prasetyo)
Meski pengunjung tersebut berhasil kabur, namun nahas mobil yang dikendarai dilempar batu hingga pecah pada kaca bagian belakangnya.
Tentunya ini harus jadi perhatian aparat kepolisian dan juga pamong setempat.
Sangat disayangkan bila tempat yang begitu indah tapi tidak bisa mendatangkan kemanfaatan bagi masyarakat sekitar yang seharusnya bisa mendapatkan keuntungan ekonomis dengan membuka usaha jasa di sana,hanya karena persoalan kriminalitas.