Setiap harinya warung soto tersebut buka dari jam 07.00 pagi hingga habis.
Biasanya setelah jam makan siang, warung soto tersebut telah tutup.
Saat sarapan dan jam makan siang. pengunjung harus rela antri untuk mendapatkan tempat duduk.
Bahkana banyak pengunjung yang menikmati soto di halaman belakang warung soto tersebut dengan menggunakan tikar yang sudah disediakan.
Diceritakan Mbah Marto Ngatinah, warung soto tersebut telah ada sejak tahun 1993.
Aneka lauk-pauk di Warung Soto Sewu di Bantul.
Meskipun kini telah berusia 75 tahun, perempuan ini masih cekatan melayani pembeli.
Dito salah satu pengunjung warung Soto Sewu mengatakan, dirinya cukup sering datang ke warung tersebut sejak masih menjadi mahasiswa.
"Dulu saat masih mahasiswa sering makan di sini karena harganya murah dan rasanya enak. Setelah lulus pun masih cukup sering menyempatkan mampir ke sini," ujar salah seorang karyawan swasta tersebut.