News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Jambi

Pesawat Catalina di Museum Perjuangan Jambi: Bukti Perlawanan Rakyat Saat Agresi Militer Belanda

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Replika pesawat Catalina RI 005 yang dipajang di halaman Museum Perjuangan Jambi.

Museum Perjuangan Rakyat Jambi dibangun tiga lantai.

Lantai pertama menyimpan banyak senjata yang digunakan masyarakat Jambi pada masa kerajaan melayu Jambi, masa kesultanan dan perjuangan pasca kemerdekaan.

Dari sekian banyak senjata yang dipamerkan, ada satu yang menurut saya wajib Anda lihat, yaitu keris Si Ginjei yang menjadi maskot Kota Jambi.

Keris Si Ginjei adalah saksi sejarah kerajaan Mataram-Jambi pada masa kejayaan Orang Kayo Hitam dan kesultanan Jambi.

Sayang, di museum Perjuangan Anda hanya akan melihat replikanya, sebab keris buatan Empu Supo ini aslinya disimpan di museum Nasional sebagai benda pusaka.

Dari keris Si Ginjei, saya ajak Anda melihat koleksi di lantai dua.

Di sana ada 17 diorama yang menuturkan alur cerita perjuangan rakyat Jambi semasa Agresi Belanda II pada 1948-1949.

Alur cerita diawali detik-detik proklamasi, peran tentara pelajar Jambi, pertempuan Simpang Tiga Sipin, pertempuran Tanah Minyak, perjuangan sultan Taha Saifuddin dan diakhiri gencatan senjata rakyat Indonesia dengan pemerintah Belanda.

Selain cerita yang tergambar, Anda juga bisa mendapatkan banyak informasi dari para pemandu museum yang akan terus menemani Anda saat mengunjungi museum.

Anda juga bisa berbincang dengan sejarawan Jambi, Junaidi T.Noor yang cukup fasih bicara soal Jambi tempo dulu.

Sementara di lantai tiga, kita akan melihat bukti-bukti sejarah perkembangan Jambi dari masa ke masa kepemimpinan residen O.L Helfrich pada 1908 hingga Gubernur Hasan Basri Agus 2015 ini.

Museum Perjuangan Rakyat Jambi terletak Jalan Slamet Riyadi, persis di samping lampu merah Benteng, Kota Jambi. Anda bisa menggunakan jasa taxi, angkutan kota, atau dengan ojek motor.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini