"Dengan cara mengganti pakaian basah dengan yang kering, kemudian membalutnya dengan selimut atau sleeping bag. Sebisa mungkin satu orang ada yang menghantarkan panas tubuhnya ke orang tersebut," paparnya.
Saat menggigil mulai berkurang, 'pasien' bisa diberi minum air putih hangat dan makanan hangat. Inilah cara termudah untuk mengantisipasi hipotermia ringan.
Namun jika ia mengalami hipotermia sedang atau berat, harus dilakukan perawatan khusus di rumah sakit berupa rewarming atau peningkatan kembali suhu tubuh.
Penyebab hipotermia bisa beragam. Selain suhu dan ketinggian, bisa jadi karena pendaki mengenakan baju basah saat tidur atau ketika tidak ada asupan makanan.
" Yang paling fatal sebetulnya jika tidak makan," lanjut Adi Seno.
Kompas.com/Sri Anindiati Nursastri