News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Yogyakarta

Tuntaskan Rindu Makanan Tradisional di Pasar Kangen Yogyakarta

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasar Kangen Yogyakarta

Mides sendiri adalah singkatan dari mi pedes, maka tak heran citarasa pedas akan langsung terasa saat mencicipinya.

Ada beberapa stand di Pasar Kangen yang menyediakan mides dan salah satunya adalah milik Brigitta Pungki Dea Prarendra.

Dikatakannya, mi yang digunakan untuk membuat mides terbuat dari tepung ketela dan ukurannya lebih besar dari mi kebanyakan.

"Bumbu yang utama yang digunakan adalah bawang, merica, cabai rawit, dan ebi," jelas Dea.

Bumbu-bumbu tersebut menghasilkan citarasa masakan yang pedasnya mantap dan gurih. Sangat pas dengan tekstur mi nya yang kenyal. Seporsi mides dapat pengunjung nikmati dari harga Rp.5 ribu.

Kuliner lain yang mampu menarik perhatian para pengunjung adalah sate kere.

Mulyo Utomo, penjual sate kere selalu dikerumuni pembeli yang ingin mencicipi kelezatan sate kere.

"Kalo di Solo sate kere menggunakan tempe gembus, jika di Jogja menggunakan koyor daging sapi," ujar perempuan yang akrab disapa Mbah Mul tersebut.

Rasa sate kere tersebut manis gurih. Dikatakan Mbah Mul, koyor tersebut dibumbui dengan bumbu dendeng sebelum dibakar.

Bumbu dendeng terdiri dari tumbar, bawang merah, bawang putih, miri, gula jawa ,dan garam.

Resep tersebut dia dapatkan dari neneknya.

Selain menjual sate koyor, ada juga sate daging sapi, hati sapi, sate ayam. Sate tersebut cocok disantap bersama pecel ataupun lontong yang disiram dengan bumbu kacang.

Untuk harga, satu tusuk sate koyor dihargai Rp. 2.500, sate daging sapi Rp. 5 ribu, sate hati sapi Rp. 5 ribu, sate ayam Rp. 2.500.

Hmm, tunggu apalagi? Jika Anda masih rindu makanan tradisional Jawa, tuntaskan dan datangi pasar Kangen Yogyakarta. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini