News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Citizen Reporter

Pembukaan 10 Pasar Murah BUMN di Makassar

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasar murah Kementrian Perdagangan, belum dibuka
Laporan Abdul Rachmat Noer, Kadep Pemasaran PT. Semen Tonasa 

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pelaksanaan Pasar Murah oleh Forum Komunikasi BUMN bekerjasama dengan pemerintah propinsi, serentak dilaksanakan di 10 kota di KTI. Kegiatan yg dikoordinir PT. Semen Tonasa ini dilaksanakan di daerah Makassar, Mamuju, Kendari, Palu, Manado, Gorontalo, Ambon, Ternate, Jayapura dan Manokwari. 

Pencanangan pembukaan pasar murah resmi dibuka Gubernur Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo dipusatkan di Pelabuhan Paotere Makassar. Hadir sejumlah Muspida Propinsi Sulsel, Direksi BUMN se KTI dan Mitra Usaha Semen Tonasa yg juga berperan sbg pelaksana kegiatan di beberapa kota.

H.M. Sattar Taba, Dirut PT. Semen Tonasa selaku koordinator Forkom BUMN dalam laporannya menyampaikan 3 komoditas bahan pokok yang dijual dibawah harga pasar. Komoditas tersebut adalah beras, gula pasir dan minyak goreng. 

Menurutnya, tujuan Gelar Pasar murah ini utk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. Selain itu juga untuk mengantisipasi anomali cuaca yang sangat berpengaruh terhadap pengadaan dan distribusi keutuhan masyarakat.

Gubernur Syahrul Yasin Limpo menyambut hangat pelaksanaan pasar murah yg dilaksanakan di 10 kota di KTI. Ini hal yg sangat baik dimana pemerintah bersama BUMN bersinergi membantu masyarakat khususnya rakyat kecil, ujar Syahrul. 

Lebih lanjut Guberbur Sulsel, sangat mengapresiasi kegiatan yg dikoordinir PT. Semen Tonasa ini. Menurutnya kegiatan ini adalah bentuk subsidi kepada rakyat, tentunya BUMN melakukan ini dengan mengurangi sedikit keuntungannya demi kesejahteraan rakyat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini