Oleh: Alex Palit
Di tengah gelombang pasang surut perkembangan panggung dan industri musik di tanah air, pencapaian 20 tahun bukanlah waktu yang pendek dan bukan pula perkara gampang khususnya bagi sebuah grup band rock untuk tetap eksis bertengger di posisi atas.
Dan semua itu bisa dilalui oleh Jamrud. Sudah tentu pencapaian ini merupakan prestasi, reputasi dan catatan tersendiri dalam perjalanan bermusik grup band rock asal Cimahi – Jawa Barat ini.
Dan saat ini Jamrud sudah menghasilkan 12 album dan 3 album kompilasi. Menandai 20 tahun kiprahnya di jagad rock Indonesia, Jamrud kembali menyapa penggemarnya dan publik rock Indonesia dengan merilis single “Wasted Time” yang dikemas dalam album “Jamrud – 20 Years Greatest Hits (Anniversary 1996 – 2016)”.
Dalam menapaki karir bermusik di jagad rock tanah air, sebelum berkibar dengan nama Jamrud, grup band asal Cimahi – Jawa Barat yang dimotori oleh Azis MS ini bernama Jam Rock sempat berlaga di ajang Festival Rock se-Indonesia I (1984) yang diprakarsasi promotor Log Zhelebour.
Baru ketika memasuki debut album pertama bertitel Nekad (1996) dibawah bendera Logiss Record berganti nama Jamrud.
Puncak kesuksesan Jamrud saat di album keempat bertitel Ningrat (2001) yang saat itu omzet angka penjualannya mencapai 1,9 juta kaset. Album ini termasuk album rock terlaris sepanjang sejarah rock Indonesia.
Dan dengan dirilisnya album ini setidaknya Jamrud bukan saja ingin menunjukkan eksistensinya, juga disemangati untuk senantiasa berkarya.
Lewat kemasan album ini pula setidaknya Azis MS dkk ingin memanjakan penggemarnya yaitu para Jammers dengan lagu-lagu greatest hits-nya dalam rangka menyambut “Jamrud Anniversary 1996 – 2016”. Selamat dan sukses selalu buat Jamrud.
* Alex Palit, citizen jurnalis “Jaringan Pewarta Independen”,pendiri Forum Apresiasi Musik Indonesia (Formasi)