"Makanya masjid ini menjadi lebih besar karena ada wakaf itu dan seperti sekarang berkembang dan terus berkembang," kata dia.
Yayasan Ingin Perbesar Masjid Jami
Mengingat sejarah dan perkembangan ke depan, Yusuf mengatakan pihak yayasan ingin memperbesar dan menjadi masjid tiga lantai.
Lantai satu dan dua akan digunakan untuk kegiatan salat sementara lantai tiga akan digunakan untuk perpustakaan dan sekolah.
"Karena sekarang masjid ada sekolah makanya kita ingin rapikan. Yayasan dibentuk untuk merapikan, untuk meningkatkan juga membangun daripada kegiatan masjid supaya lebih baik dan lebih besar dan lebih berkembang tujuannya," kata dia.
Yusuf mengakui dana yang dibutuhkan sangat besar yakni Rp 23 miliar.
Walau demikian, Yusuf mengatakan pembangunan yang akan dilaksanakan dalam beberapa tahun ke depan akan terlaksana dan tanpa merusak nilai estetika sejarah masjid.
Yusuf mengakui pihaknya tidak bisa mengumpulkan dana Rp 23 miliar sekaligus.
Untuk itu, pembangunan memang dilaksanakan bertahap.
Di era kepengurusan yang dia pimpin selama dua tahun ini, sejumlah perbaikan dan penambahan fasilitas sudah dilakukan.
Interior diperindah, lantai diganti marmer dan toilet diperbanyak.
Penambahan fasilitas dan perbaikan tersebut, kata Yusuf, memang selaras dengan perkembangan masjid-masjid tua yang kini sedang berbenah.
"Rencana awal sudah kita perbaharui lantainya, interiornya dipercantik. Untuk membangun ini sekitar Rp 23 miliar. Pembangunannnya kita bertahap," ujar Yusuf. (*)