Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kondisi Pelabuhan Tanjung Priok Sudah Membaik

Meskipun sudah membaik ia memberikan catatan pada kondisi jalan-jalan di sekitar jalan tol pembangunan Tanjung Priok

Penulis: Arif Wicaksono
zoom-in Kondisi Pelabuhan Tanjung Priok Sudah Membaik
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Sejumlah Truk Kontrainer terjebak macet saat keluar masuk Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (19/7/2013). Meningkatnya aktivitas bongkar muat serta pengiriman barang ekspor dan impor, membuat lalu lintas di Kawasan itu macet. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan, Mahendra Siregar, mengatakan kondisi infrastruktur di Pelabuhan Tanjung Priok pada Jumat, (2/8/2013) sudah membaik. Bahkan ratio kepadatan atau Yard Occupancy Ratio (YOR)sudah mencapai 60-80 persen dari posisi Juli yang mencapai 100-120 persen.

"Kondisi ini disebabkan oleh longstay kontainer sudah dikeluarkan dari Tanjung Priok, dari 4000 longstay kontainer sekitar 1000 dipindahkan ke KBN Marunda dan Tempat Penimbunan Pabean (TPP) Cikarang dan sisanya ditarik ke importir," katanya di Kantor Kementerian Keuangan Jakarta, Jumat (2/8/2013).

Mahendra mengatakan dengan pengeluaran longstay ini maka diharapkan penumpukan kontainer di pelabuhan Tanjung Priok akan berkurang dan mengurangi waktu dwelling time.

"Kita harapkan waktu tunggu akan berkurang dulu kan bisa 6-7 hari, kita akan percepat waktunya," tuturnya.

Mahendra menambahkan dalam kerangka mempercepat kepabeanan 24/7, kantor pelayanan umum bea cukai (KPU BC) Tanjung Priok memberikan pelayanan pemeriksanaan barang sampai dengan pukul 23:00 WIB pada hari kerja dan semua pelayanan akan beroperasi pada hari-hari libur lebaran.

"Dengan usaha tersebut maka diharapkan rasio kepadatan pelabuhan bisa menurun ke 50-60 persen," katanya.

Meskipun sudah membaik ia memberikan catatan pada kondisi jalan-jalan di sekitar jalan tol pembangunan Tanjung Priok yang dalam kondisi perbaikan. Perbaikan dilakukan untuk lampu-lampu dan kondisi jalan yang berlubang.

BERITA TERKAIT

"Kondisinya memprihatinkan, kemacetan masih menjadi perhatian kami meskipun kami masih membangun infrastruktur jalan di Tanjung Priok," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas