Dirut PLN Malu Ada Pegawai Masih Terima Uang Tip
Direktur Utama PT PLN, Nur Pamudji mengaku malu jika ada pegawainya yang masih menerima uang tip dari pelanggan PLN.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero), Nur Pamudji mengaku malu jika ada pegawainya yang masih menerima uang tip dari pelanggan PLN.
Pasalnya, sebagai perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang besar, Nur meminta agar pegawainya menolak segala macam pemberian dari konsumen PLN.
"Pegawai PLN yang menerima tip itu sama seperti pengemis, malu kita ini perusahaan besar," ujar Nur Pamudji, Senin (28/10/2013).
Sebagai perusahaan besar, PLN akan ikut program BUMN bersih. Dalam program tersebut seluruh perusahaan BUMN yang bergabung tidak boleh meminta uang dari masyarakat, melakukan korupsi, dan disiplin dalam bekerja.
Nur pun berharap semua perusahaan PLN yang tersebar di Indonesia bisa menjalankan program tersebut. "Ada 31 wilayah PLN, ini ada programnya, bukan hanya slogannya sendiri," ungkap Nur.
Jika ada pegawai PLN yang melanggar program tersebut maka akan diberi sanksi. Nur Pamudji menegaskan jika sudah melewati batas pelanggaran, tidak segan PLN akan memecat karyawannya.
"Sanksinya bertahap, pertama ditegur, lalu yang kedua peringatan tertulis, yang ketiga lalu diberhentikan, ini gerakan merubah pola pikir," jelas Nur.