Kontrak Chevron Habis, Pertamina Kelola Blok Siak
PT Pertamina (Persero) dipastikan mengelola Blok Siak, Riau untuk sementara waktu.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) dipastikan mengelola Blok Siak, Riau untuk sementara waktu. Sebab, kontrak kerja PT Chevron Pacific Indonesia di Blok Siak berakhir sudah.
Hendra Fadli, Direktur Pembinaan Kegiatan Hulu Migas Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM, menjelaskan selama belum ada tender baru, perusahaan BUMN yang akan mengelola. Pasalnya pemerintah mengaku kesulitan mencari produksi tambahan minyak dari dalam negeri.
"Sekarang nyari 100 barel aja susah," ujar Fadli, Selasa (10/12/2013).
Saat ini Blok Siak masih menunggu masa transisi perpindahan dari Chevron kepada Pertamina. Pemerintah pun memberi waktu enam bulan dari masa kontrak Chevron yang habis di Blok Siak.
"Blok Siak menunggu masa transisi Chevron, kontraknya sama Pertamina," ungkap Fadli.
Fadli menambahkan, Pertamina dipersilakan mengajak perusahaan lain untuk mengelola Blok Siak. Hal itu sudah menjadi kewenangan Pertamina yang harus dilaporkan kepada Kementerian ESDM.
"Pertamina mau kerja sama siapa aja urusan Pertamina," papar Fadli
Sekadar informasi, pengelolaan Blok Siak oleh Chevron sudah dimulai sejak ditandatanganinya kontrak karya pada September 1963. Saat itu Chevron masih bernama PT California Texas Indonesia.
Kontrak di blok ini pun berlanjut mulai 1991 hingga 2013. Chevron sendiri telah mengajukan permohonan perpanjangan kontrak di Blok Siak sejak 2010 lalu. Produksi di Blok Siak pada akhir 2012 mencapai 1.600 hingga 2.000 barel per hari.