Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Akibat Bencana Alam, Kredit Macet BCA Semakin Banyak

PT Bank Central Asia (BCA) Tbk mengalami kredit macet yang begitu besar di awal tahun.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
zoom-in Akibat Bencana Alam, Kredit Macet BCA Semakin Banyak
SURYA /HAYU YUDHA PRABOWO
Sejumlah pengungsi dari Desa Banturejo, Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang saat sampai di Kota Batu, Kamis (14/2/2014) dini hari. Meletusnya Gunung Kelud membuat puluhan warga Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang mengungsi di Kota Batu untuk menghidari huajn kerikil dan pekatnya abu vulkanik. (SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO) *** Local Caption *** PENGUNGSI KELUD - 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Central Asia (BCA) Tbk mengalami kredit macet yang begitu besar di awal tahun. Hal ini diakibatkan bencana alam yang melanda sejak Januari hingga saat ini.

Jahja Setiaatmadja, Direktur Utama BCA, berharap agar bencana alam tersebut tidak membuat kredit para nasabah macet. Jika memang nasabah tersebut memang kesusahan membayar kredit, Jahja menyatakan pihaknya akan memberikan keringanan.

"Ya kita harapkan sih nggak sampai macet yang benar-benar nggak bayar yah," ujar Jahja, di Hotel Kempinsky, Jumat (14/2/2014).

Jahja mengungkapkan, dengan adanya bencana alam erupsi Gunung Kelud, kredit macet BCA semakin bertambah. Saat ini BCA masih menghitung jumlah kredit macet akibat erupsi.

"Nah kalau di Kelud kita belum tahu nih. Kan baru saja kejadian yah," ungkap Jahja.

Jahja menambahkan untuk bencana alam akibat Gunung Sinabung, BCA mengalami kredit macet hingga Rp 6,5 miliar. Sedangkan banjir bandang di Manado BCA mengalami kredit macet sampai Rp 125 miliar.

"Di Sinabung itu ada sekitar Rp 6,5 miliar. Di Manado ada Rp 125 miliar," jelas Jahja.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas