Silk Air Datangkan 68 Unit Armada Baru
Maskapai penerbangan asal Singapura, Silk Air akan mendatangkan 68 unit armada pesawat baru jenis Boeing 737-800
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Maskapai penerbangan asal Singapura, Silk Air akan mendatangkan 68 unit armada pesawat baru jenis Boeing 737-800 Next Generation.
Hadirnya pesawat boeing tersebut menandai dimulainya masa transisi Silk Air sebagai maskapai penerbangann dengan seluruh armadanya akan berganti dengan pesawat Boeing.
Silk Air Manager For Sulawesi, Susan Yong, mengatakan saat ini baru ada satu armada Boeing yang siap melayani penerbangan dari Indonesia dan telah terbang perdana kemarin dari Medan.
Susan mengatakan ke 68 unit armada baru tersebut secara keseluruhan akan hadir hingga tahun 2020 mendatang.
"Kami masih terus menunggu kesiapan dari tempat produksi pesawat yang ada di Amerika, namun ke depan Silk Air akan memberikan pelayanan lebih berkelas dengan armada jenis boeing ini," jelas Susan di sela perayaan HUT Silk Air ke-25 kemarin.
Dengan armada baru tersebut, Silk Air semakin percaya diri untuk terbang dengan rute yang lebih jauh dengan kapasitas yang lebih besar.
Pesawat jenis Boeing 737-800 NG milik Silk Air ini memiliki body atau badan pesawat super jumbo dengan kapasitas seat 12 untuk kelas bisnis dan 150 untuk kelas ekonomi.
Kehadiran pesawat boeing ini juga sekaligus menandai sejumlah ekspansi rute yang dilakukan Silk Air ke Myanmar dan Philipina di tahun ini.
Susan mengatakan besaran investasi dalam penambahan armada Boeing mencapai 6 miliar dollar atau sekitar Rp 72 triliun dengan konversi mata uang rupiah Rp 12 ribu.
Di Makassar kata Susan, pihaknya belum memastikan kapan akan melayani penumpang dengan armada baru tersebut namun diharapkan secepatnya bisa terealisasi.
Saat ini penerbangan dari Makassar menggunakan Silk Air masih menggunakan armada lama yakni Airbush 319 dan Airbush 320 sebanyak 3 kali seminggu.