Perbankan Syariah Berlomba Tawarkan Investasi Emas
Perbankan berlomba memberikan promo dan keringanan biaya administrasi untuk nasabah berinvestasi emas.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Perbankan berlomba memberikan promo dan keringanan biaya administrasi untuk nasabah berinvestasi emas.
Di Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Jambi, seperti disampaikan Reffi Yuniertin, officer Gadai BSM, nasabah investasi emas diberikan promo free biaya administrasi terutama untuk pegawai atau pengusaha yang memiliki penghasilan tetap.
"Pegawai berpenghasilan tetap free biaya administrasi dengan syarat melakukan presentasi di perusahaan. Bila perusahaan BUMN seperti PLN, Telkom, bisa dapat free diskon biaya angsuran," ungkapnya kepada Tribun Jambi (Tribunnews.com Network), Rabu (2/4/2014).
Dia mengatakan sejak produk cicil emas di BSM launching pada pertengahan tahun lalu, produk ini terus berkembang.
Pola yang diterapkan dengan akad murabahah (jual beli) selama tenggang waktu 2 sampai 5 tahun. Menurutnya dengan kondisi harga emas yang turun seperti saat ini merupakan waktu yang tepat untuk investasi emas.
Disampaikan Yunierti di BSM Cabang Jambi menyediakan produk cicil emas dari 10 gram sampai 250 gram. Untuk logam mulia yang 10 gram harganya Rp 4,9 juta dengan uang muka atau DP 20 persen dari harga emas atau Rp 980 ribu. Bila nasabah mengambil cicilan selama 2 tahun maka angsuran per bulannya sebesar Rp 190 ribu.
Menurutnya minat nasabah lebih banyak pada investasi logam mulia 10 gram, dengan alasan lebih cepat melakukan penebusan. Kemudian melanjutkan kembali cicilan mereka yang 10 gram lagi.
Sedangkan di Bank BNI Syariah Cabang Jambi, menurut Zain Abror, Operational Manager BNI Syariah, dengan kondisi harga emas yang turun maka uang muka dan angsuran bisa lebih kecil. Sehingga merupakan keuntungan bagi mereka yang investasi logam mulia.
Di BNI Syariah, ditawarkan pembiayaan emas iB Hasanah, yakni logam mulia dari 5 gram sampai sampai 500 gram dengan tengang waktu 2 sampai 5 tahun. Keunggulannya angsuran tetap setiap bulannya, nasabah diberikan margin yang kompetitif, serta pembayaran yang lebih mudah, bisa dengan potongan langsung dari rekening nasabah secara otomatis yang ada di bank.
BNI Syariah tahun ini menargetkan untuk investasi logam mulia sebesar Rp 20 miliar. Upaya dalam menggaet nasabah dengan melakukan promosi produk, seminar, kerja sama dengan perusahaan untuk menginformasikan pegawai-pegawainya mengenai investasi emas. (hdp)