Sharp Luncurkan Mesin Cuci dengan Teknologi Pengeringan “Heat Pump”
PT SEID meluncurkan produk mesin cuci front loading terbarunya yang sekaligus dilengkapi mesin pengering dengan fitur unggulan Heat Pump Drying System
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA – Kenyamanan dan kemudahan dalam menggunakan mesin cuci front loading kerapkali terusik oleh rasa khawatir akan tingginya pengeluaran listrik yang ditimbulkan, terutama saat penggunaan heater untuk proses pengeringan. Sadar akan kebutuhan masyarakat pada produk yang mampu memberikan kemudahan namun tetap hemat listrik itulah, PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) meluncurkan produk mesin cuci front loading terbarunya yang sekaligus dilengkapi mesin pengering dengan fitur unggulan Heat Pump Drying System .
Dirilis dalam tipe ES-Z100Y-N, teknologi pencucian pakaian yang pertama dan satu-satunya di Indonesia ini mampu mengeringkan pakaian hingga 100 persen dengan kebutuhan listrik hanya sebesar 370 Watt untuk proses pencucian dan 180-650 Watt untuk proses pengeringan 100 persen. “Sharp senantiasa berupaya untuk senantiasa menjadi jawaban bagi kebutuhan akan teknologi terdepan yang mengerti masyarakatIndonesia. Melalui produk ini, Sharp mencoba memberi solusi bagi mereka yang menginginkan kenyamanan dengan teknologi terdepan namun tetap hemat listrik,” ungkap Fumihiro Irie selaku President Director SEID.
Produk premium ini mampu menghemat energi hingga 70 persen dibandingkan mesin cuci lain dengan heater konvensional. Teknologi Heat Pump Drying System yang disematkan pada mesin cuci ini menggunakan sistem ‘kompresor’ untuk menghasilkan uap panas pada proses pengeringan sehingga dengan hanya konsumsi listrik 650 watt dapat menghasilkan proses pengeringan 100 persen dibandingkan dengan heater konvensional yang memerlukan konsumsi listrik pada proses pengeringan hingga 2200 watt. Selain itu, teknologi yang dibenamkan pada produk ini juga membuat pakaian tetap lembut serta tidak menyusut dan berkerut.
Fitur unggulan lainnya adalah DD Inverter yang membuat proses mencuci menjadi lebih tenang, lebih efisien, dan hemat energi sekaligus menghasilkan putaran lembut untuk jenis bahan yang lembut.
Tak hanya itu, produk ini juga dilengkapi dengan kemampuan untuk memberikan perlindungan higienis ganda melalui fitur Ag Ion Silver dan Plasmacluster, teknologi andalan yang hanya dimiliki oleh Sharp. Selain menjaga higienitas pakaian serta tabung cuci, Ag Ion Silver juga mampu mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur penyebab bau pada pakaian. Sementara itu, teknologi Plasmacluster yang telah terjual sebanyak 50 juta unit di seluruh dunia hingga akhir Desember 2013 lalu bekerja sebagai penghilang bau tanpa proses mencuci dengan air.
“Semua fitur itu membuktikan bahwa Sharp tetap yang terdepan halam kecanggihan teknologi dan inovasi. Untuk produk mesin cuci, kami tetap berada di atas dengan market share sebesar 19,4 persen. Ini membuktikan bahwa Sharp tetap melekat di hati masyarakatIndonesia,” Kata Herdiana Anita Pisceria selaku Product Marketing General Manager SEID.
Bahkan, selain unggul dalam kelihaian ‘mengucek’ dan mengeringkan, mesin cuci berkapasitas hingga 9 kilogram ini juga ciamik dalam hal tampilan. Inilah mesin cuci pertama dan satu-satunya di Indonesia yang memanfaatkan teknologi tanpa tombol berkat kecanggihan Smart LED Touch Panel. Dengan sekali sentuh, konsumen dapat langsung memanfaatkan kemudahan yang ditawarkan. Produk ini dilepas ke pasaran dengan harga mulai dari Rp 16 juta per unit.