WorldPanel: Brand Footprint Produk Paling Banyak Dikonsumsi Indonesia
Kantar WorldPanel Indonesia, sebuah perusahaan riset pasar, meluncurkan hasil pemeringkatan merek-merek di industri fast moving consumer goods
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kantar WorldPanel Indonesia, sebuah perusahaan riset pasar, meluncurkan hasil pemeringkatan merek-merek di industri fast moving consumer goods (FMCG) yang ada di Indonesia melalui Brand Footprint 2014.
Hasil riset Brand Footprint yang dilakukan Kantar Worldpanel menunjukkan kekuatan merek di 35 negara di seluruh dunia atau 63 persen dari total populasi rumah tangga di dunia, meliputi sektor makanan, minuman, kesehatan, kecantikan, dan alat rumah tangga.
Untuk pasar Indonesia, Brand Footprint menggunakan sampel 5.680 rumah tangga di Indonesia yang mewakili 86 persen dari seluruh rumah tangga di area Urban Indonesia.
“Konsumen Indonesia adalah konsumen ‘tersibuk’ jika dibandingkan dengan konsumen di negara lain. Selama setahun, konsumen Indonesia berbelanja lebih dari 400 kali atau sekitar 31 kali dalam sebulan atau hampir setiap hari. Ini menunjukkan betapa menggiurkannya kondisi pasar FMCG di Indonesia,” ujar Fanny Murhayati - New Business Development Director - Kantar Worldpanel Indonesia dalam siaran persnya, Rabu (11/6/2014).
Belum lagi potensi pasar industri FMCG di Indonesia yang diprediksi Euromonitor (sebuah perusahaan riset pasar global) akan memiliki 80 juta konsumen atau 40 persen dari total konsumen di ASEAN pada 15 tahun ke depan.
“Jika berbagai masalah krusial seperti inflasi, stabilitas politik, infrastruktur, korupsi, dan birokrasi yang berbelit-belit bisa diselesaikan, bisa dipastikan Indonesia akan menjadi sebuah negara yang wajib ‘dikuasai’ oleh para pelaku industri manapun di dunia,” sambungnya