Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Mendag akan Pastikan Mandatory Biodiesel Berjalan

Melesetnya target ekpor tahun ini dipicu melorotnya harga crude palm oil (CPO), dari 920 dollar AS per metrik ton

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Mendag akan Pastikan Mandatory Biodiesel Berjalan
TRIBUN/DANY PERMANA
Menteri Perdagangan baru Muhammad Lutfi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Perdagangan Muhamad Lutfi memperkirakan akan terjadi koreksi target ekspor pada tahun ini sekira 9,5 miliar dollar AS, atau 5 persen dari target ekspor sebesar 190 miliar dollar AS.

Proyeksi melesetnya target ekpor tahun ini dipicu melorotnya harga crude palm oil (CPO), dari 920 dollar AS per metrik ton pada Januari 2014, menjadi 726 dollar AS per metrik ton. Kembali beroperasinya sejumlah penambang besar, dan mulai dilakukannya ekspor mineral diharapkan dapat mendongrak nilai ekspor Indonesia.

Namun, Lutfi memperkirakan, hal tersebut belum cukup mengompensasi penurunan ekspor. Sebab, harga batubara juga lagi rendah-rendahnya. Dua pekan terakhir, harga mineral andalan ekspor tersebut telah turun 7 persen. Atas dasar penurunan harga dua komoditas ekspor andalan tersebut, harapan terakhir adalah penyerapan dari pasar domestik.

Lutfi, Kamis (2/10/2014) menghadap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung, melaporkan kondisi tersebut. “Pak menko juga meminta saya berkoordinasi dengan kementerian ESDM, untuk memastikan biodiesel yang 10 persen mandatory itu supaya berjalan. Jadi, hari Senin, saya akan ikut rapat dengan ESDM, untuk memastikan Pertamina membeli biodiesel itu,” kata Lutfi.

Pertamina diharapkan menjadi bemper terakhir, sehingga dapat sedikit mengangkat harga CPO. Sejauh ini, menurut Lutfi, banyak kendala yang menyebabkan mandatory biodiesel 10 persen menjadi tidak berjalan.

“Harapannya ke depan, dengan adanya mandatory biodiesel itu, mudah-mudahan harga komoditas CPO ini bisa lebih baik dibandingkan masa-masa sekarang ini,” pungkas Lutfi. (Estu Suryowati)

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas