Peraturan Pemerintah Lebih Banyak Menghambat Emiten Ketimbang Mendorongnya Bertumbuh
Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Fransiscus Welirang mengharapkan, pemerintah dapat menciptakan regulasi yang kondusif untuk emiten.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Fransiscus Welirang mengharapkan, pemerintah dapat menciptakan regulasi yang kondusif.
Hal ini, bertujuan agar perusahaan terbuka (emiten) dapat leluasa bersaing di era Masyarakat Ekonomi Asian (MEA) pada tahun depan.
"Kita khawatir kita tertinggal dengan yang lain (negara lain). Peraturan pemerintah yang ada lebih banyak menghambat, ketimbang kita bisa bertumbuh cepat," kata Fransiscus di Jakarta, yang ditulis pada Minggu (23/11/2014).
Fransiscus yang juga menjabat sebagai Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) merincikan hambatan yang ada saat ini seperti pajak yang cukup memberatkan, distribusi logistik yang rumit, serta tingginya bunga.
"Itu hambatan kita, belum lagi ulah-ulah ganguan high economi. Biaya ekonomi tinggi bahasa istilahnya," ucap Fransiscus.