Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Tolak Tawaran Kereta Cepat asal Tiongkok

Sofyan Djalil tak membantah telah bertemu investor asal Tiongkok yang menawarkan pembangunan proyek kereta api super cepat Jakarta-Surabaya.

Editor: Sanusi
zoom-in Pemerintah Tolak Tawaran Kereta Cepat asal Tiongkok
Kompas.com
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil tak membantah telah bertemu investor asal Tiongkok yang menawarkan pembangunan proyek kereta api super cepat Jakarta-Surabaya. Namun, Sofyan menyatakan Pemerintah tidak tertarik atas tawaran tersebut.

"Kereta api cepat? Iya mereka (investor asal Tiongkok) itu mau jualan. Ya kita dengarkan saja," ujar Sofyan di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (25/11/2014).

Meskipun saat ini Indonesia sudah memiliki jalur ganda rel kereta yang menghubungkan Jakarta dan Surabaya, Sofyan mengatakan Pemerintah masih tak berminat membangun layanan kereta api cepat. Menurut dia, kereta cepat tak masuk daftar prioritas pemerintah pada saat ini.

Proyek kereta api cepat rute Jakarta-Surabaya digagas pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, rencana itu mendapat ditentang Direktur PT Kereta Api Indonesia pada saat itu, Ignatius Jonan, yang sekarang adalah Menteri Perhubungan.

Wacana soal kereta api cepat ini kembali mencuat setelah kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Tiongkok, pada awal bulan ini. Jokowi ke Negeri Tirai Bambu itu dalam rangka Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pasific Economics Cooperation (APEC) tetapi menyempatkan bertemu pula dengan para pengusaha setempat.(Yoga Sukmana)

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas