Garuda Pangkas Frekuensi Rute Internasional
PT Garuda Indonesia Tbk (Persero) siap memangkas frekuensi rute penerbangan internasional untuk menekan biaya operasional.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk (Persero) siap memangkas frekuensi rute penerbangan internasional untuk menekan biaya operasional.
"Restrukturisasi network diharapkan dapat menekan cost di tengah persaingan begitu ketat. Ini akan kita lakukan pada 15 atau 20 Januari 2015," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Arif Wibowo, Jakarta, Senin (29/12/2014).
Menurut Arif, restrukturisasi rute tersebut seperti mengurangi rute penerbangan Jakarta-Haneda (PP), Denpasar-Haneda (PP), dan Denpasar-Brisbane (PP). Kemudian, menyesuaikan frekuensi penerbangan ke beberapa kota tujuan di Australia dan Eropa.
"Kemudian, ke Tokyo (Jepang) yang bisa empat kali, nanti kita akan bikin ramping. Kami juga akan tunda pembukaan rute Jakarta-Nagoya. Restrukturisasi ini bukan berarti keluar dari pasar, tapi kapasitasnya saja yang kami sesuaikan," tutur Arif.
Sementara itu, penerbangan yang rutenya ramai akan ditingkatkan frekuensinya. Seperti, rute ke Tiongkok di luar tiga kota yang telah diterbangi Garuda dan fokus bermain di pasar umrah.
"Ada pengurangan, tapi kita relokasi ke beberapa destinasi yang potensial selain Beijing, Shanghai, dan Guangzhou. Kemudian, kami perkuat pasar berbasis umrah, ini pasar sangat besar," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.