Pencatatan Perdana Saham Bank Yudha Naik 75 Poin
Saham PT Bank Yudha Bhakti Tbk pada pencatatan perdananya hari ini, Selasa (13/1/2015) dibuka naik 75 poin jadi Rp 190.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saham PT Bank Yudha Bhakti Tbk pada pencatatan perdananya hari ini, Selasa (13/1/2015) dibuka naik 75 poin jadi Rp 190 dari harga yang ditetapkan perseroan senilai Rp 115 per saham.
Bank Yudha Bhakti yang menggunakan kode saham BBYB, sempat menyentuh level tertinggi Rp 190 dan terendah Rp 180 per saham, dengan transaksi sebanyak 160 kali sebanyak 4.000 lot dan senilai Rp 92 juta.
"BBYD sebagai emiten pertama 2015 dan ke 507 yang tercatat di BEI," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI Hoesen di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (13/1/2015).
Dalam pelaksanaan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offring/IPO), Bank Yudha yang memiliki aset sebesar Rp 2,24 triliun melepas saham IPO sebanyak 300 juta saham dengan nilai Rp 115 per saham. Dengan demikian, hasil IPO sebesar Rp 34,5 miliar.
Direncanakan, dana IPO digunakan sebanyak 72,14 persen untuk menunjang kredit. Sementara sisanya sebanyak 27,86 persen untuk pengembangan Teknologi Sistem Informasi (TSI) guna meningkatkan pelayanan nasabah.
PT Semesta Indovest bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek. Sedangkan, PT Equator Securities menjadi penjamin emisi efek.
Dengan pencatatan ini, komposisi saham BBYB saat ini menjadi 8 INKOP dan PUSKOP TNI atau POLRI sebanyak 25,49 persen, Sugeng Subroto 3,52 persen, PT Gozco Capital 53,82 persen, Koperasi Karyawan BYB 5,24 persen dan publik 11,93 persen.