Harga Rumah Murah Jabodetabek Rp 130 Juta per Unit
Pemerintah berencana membangun 1 juta rumah murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah berencana membangun 1 juta rumah murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Hal tersebut termasuk dalam program kabinet kerja saat ini.
Plt Dirjen Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Maurin Sitorus, mengungkapkan harga rumah akan disesuaikan dengan wilayah setiap unitnya dan berkisar Rp 120 juta sampai 130 juta.
"Kalau Jabodetabek di kisaran Rp 120 juta sampai Rp 130 juta," ujar Maurin di kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jumat (6/3/2015).
Sedangkan, harga rumah paling mahal ada di Papua. Alasan utamanya karena harga semen di Papua 20 kali lipat lebih mahal dibanding Pulau Jawa.
"Harga rumah Papua Rp 165 juta sampai Rp 170 juta itu pun akan diperbaiki harganya," kata Maurin.
Maurin menambahkan ukuran rumah murah tanahnya sebesar 36 meter persegi. Dengan begitu pemilik rumah masih bisa menambahkan fasilitas tambahan karena masih ada ruangan. "Jadi masih ada space untuk mengembangkan," jelas Maurin.